Kurang lebih sebanyak 16 orang fasilitator,aktivis dan forum anak kelurahan dan desa perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) Provinsi Kalimantan Tengah diutus untuk menghadiri Jambore Nasional Kader Masyarakat Indonesia Bersama Lindungi Anak ( KAMI Berlian).
Dinas Pemberdayaan Perempuan,Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Kalimantan Tengah bersama Fasilitator PATBM Provinsi,kota,kabupaten dan Aktivis dan Forum Anak Kelurahan Menteng,Tumbang Rungan, desa Pasir Panjang,desa Pangkalan Satu Kabupaten Kotawaringin Barat hadir kegiatan yang dilaksanakan selama empat hari sejak Senin hingga Jumat (25-29/11/2019) di Hotel Mercure Convention Centre Ancol ini.
Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak RI (KPPPA RI) ini dimaksudkan sebagai wadah memperbaharui dan meningkatkan potensi serta kemampuan Fasilitator Daerah dan Aktivis desa/kelurahan yang telah dibentuk oleh KPPPA RI sejak 2016 lalu.
PATBM ini untuk melaksanakan pencegahan,sebagai deteksi dini dan juga untuk menjadi mediator permasalahan terkait perlindungan anak.
Deputi Bidang Perlindungan Anak, Pak Nahar dalam sambutannya mengatakan bahwa sinergitas dari berbagai kegiatan PATBM agar terlaksana dengan baik.
Sinergitas ini melibatkan banyak pihak seperti tokoh masyarakat,tokoh agama,tokoh adat,tokoh pendidikan, dan tokoh penggiat aktivis anak dan keluarga yang ada di sekitar lingkungan desa/kelurahan PATBM.
Pak Nahar juga mengemukakan kendala dalam pengembangan PATBM ini, salah satunya adalah kurangnya SDM potensial sedangkan isu anak semakin banyak dan berkembang di masyarakat
(Rusilawaty, DP3APPKB Prov Kalteng).