ARTIKEL

Cegah Kekerasan Terhadap Anak Melalui PATBM

2019/05/16 09:48:40
Cegah Kekerasan Terhadap Anak Melalui Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) DP3APPKB Provinsi Kalimantan Tengah
PATBM merupakan sebuah gerakan dari jaringan atau kelompok warga pada tingkat masyarakat yang bekerja secara terkoordinasi untuk mencapai tujuan perlindungan anak, menumbuhkan inisiatif masyarakat sebagai ujung tombak untuk melakukan upayaupaya pencegahan dengan membangun kesadaran masyarakat agar terjadi perubahan pemahaman, sikap, dan perilaku yang memberikan perlindungan kepada anak.

Melalui PATBM, akan dilakukan sejumlah kegiatan seperti penyuluhan, pencegahan, penanganan, dan rehabilitasi terkait isu perlindungan anak. Serta dibutuhkan sinergitas lembaga desa/perangkat desa, posyandu, sekolah, kader KB, PATBM desa lain, hingga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

untuk mengembangkan / meningkatkan PATBM masih terdapat beberapa tantangan, diantaranya : 
Fenomena jumlah kasus kekerasan terhadap anak yang cukup signifikan dan makin beragam permasalahannya.
  • Masih banyaknya daerah kabupaten/kota dan Desa/Kelurahan yang belum terjangkau untuk menjadi model PATBM.
  • Minimnya pemangku kebijakan/fasilitator/aktivis/pemerhati anak yang terlatih PATBM sehingga SDM potensial untuk pengembangan PATBM masih sangat terbatas sementara isu anak sangat banyak termasuk problematikanya.
  • Minimnya penganggaran terkait PATBM perlu solusi cerdas terhadap aksesibilitas sumber – sumber pendanaan yang ada dalam rangka penyediaan sarana prasarana dan fasilitas untuk meningkatkan layanan di masyarakat, termasuk media KIE.
  • Berbagai kegiatan PATBM terlaksana baik karena adanya dukungan dari para penggerak kegiatan, seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pendidikan, dan tokoh penggiat aktivis anak dan keluarga yang ada di sekitar lingkungan desa/kelurahan PATBM, sehingga sinergitas yang terbentuk dari berbagai lembaga kemasyarakatan yang telah ada sangat diperlukan.

Melalui Pelayanan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) dapat menurunkan angka kekerasan pada anak dengan mengubah norma sosial dan praktik budaya yang menerima, membenarkan atau mengabaikan kekerasan, membangun sistem pada tingkat komunitas dan keluarga untuk pengasuhan yang mendukung relasi yang aman untuk mencegah kekerasan (peer to peer approach), meningkatkan keterampilan hidup dan ketahanan diri anak dalam mencegah kekerasan, dan meningkatkan keterampilan masyarakat dalam menanggapi kekerasan terhadap anak dengan melakukan jejaring dengan lembaga layanan yang tersedia 

Dinas Pemberdayaan Perempuan,Perlindungan Anak,Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Provinsi Kalimantan Tengah membentuk Pilot Project Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di Provinsi Kalimantan Tengah yaitu di 2 (dua) Kabupaten/Kota dan 4 (empat) desa/kelurahan yaitu Kota Palangka Raya di 2 (dua) Kelurahan yaitu Kelurahan Menteng Kecamatan Jekan Raya Kotamadya Palangka Raya dan Kelurahan Tumbang Rungan Kecamatan Pahandut Kotamadya Palangka Raya, Kabupaten Kota Waringin Barat di 2 (dua ) Desa yaitu Desa Pasir Panjang Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat dan Desa Pangkalan Satu Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat.

 

ARTIKEL

Pendekatan penting dalam menyusun kegiatan perencanaan pembangunan di bidang pangan dan gizi adalah pendekatan PUG. Dimana dalam permasalahan gizi-lebih ...
2022/08/01 02:17:42 Baca
Bullying termasuk menggoda secara verbal dan memanggil dengan nama yang tidak disukai, mendorong dan memukul, penolakan dan pengecualian dari lingkungan ...
2021/10/04 14:15:44 Baca
Anggaran Responsif Gender (ARG) merupakan bagian dari PPRG. ARG bukanlah anggaran terpisah bagi laki-laki dan perempuan, melainkan strategi untuk ...
2021/07/09 14:44:00 Baca
Dimana diharapkan tujuan dalam peningkatan kesetaraan dan keadilan dalam kedudukan, peranan dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan sebagai insan ...
2021/07/06 13:02:46 Baca
Peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke 28 tanggal 29 Juni 2021, sebagai peringatan kepada masyarakat Indonesia akan pentingnya keluarga. Dimana ...
2021/06/30 14:49:28 Baca